Zat gizi dibutuhkan oleh tubuh untuk membangun dan memelihara organ tubuh manusia. Sejak tahun 1955 di Indonesia dikenalkan konsep pola makan " Empat Sehat Lima Sempurna " agar masyarakat memahami pola makan yang benar.
Akan tetapi, menurut guru besar Institut Pertanian Bogor ( IPB ) Prof. Soekirman menurut perkembangannya ternyata konsep tersebut sudah tidak tepat lagi. Karena sejak tahun 1990- an muncul masalah tentang gizi di masyarakat, diantaranya masalah kegemukan atau obesitas.
Konsep lama menekankan pentingnya empat golongan makanan utama sumber kalori untuk tenaga, protein untuk pembangun, sayur dan buah untuk vitamin, mineral untuk pemeliharaan.
Seiring dengan berkembangnya ilmu gizi hal tersebut sudah tidak sesuai dengan kondisi sebenarnya, dikarenakan saat ini kebutuhan gizi setiap orang berbeda- beda bergantung beberapa faktor. Karena itulah dikembangkan konsep atau gizi seimbang.
Menurut Prof. Soekirman prinsip gizi seimbang adalah kebutuhan jumlah gizi disesuaikan dengan golongan usia, jenis kelamin, aktivitas fisik, serta kesehatan. Tidak hanya itu, perlu juga diperhatikan variasi jenis makanan.
Bahan makanan dalam konsep gizi seimbang terbagi atas tiga kelompok, yaitu :
- Sumber Energi atau Tenaga yaitu : Padi- padian, umbi- umbian, tepung- tepungan, sagu, jagung, dan lain- lain.
- Sumber Zat Pengatur yaitu : Buah dan Sayur- Sayuran.
- Sumber Zat Pembangun yaitu : Ikan, Ayam, Telur, Daging, Susu, Kacang- Kacangan dan hasil olahannya seperti tahu, tempe, oncom, dan susu kedelai.
Pengaturan atau porsi jumlah makanan yang disesuaikan dengan golongan usia, jenis kelamin, dan aktivitas fisik, sebagai contoh panduan umum untuk orang dewasa untuk makan dalam satu hari :
- Sumber Tenaga : 3 atau 5 piring nasi.
- Sumber Zat Pengatur : 1 1/2 atau 2 mangkok sayur, 2- 3 potong buah.
- Sumber Zat Pembangun : 2- 3 potong lauk hewani, 3 potong lauk nabati.
Selain itu konsep gizi seimbang menetapkan 13 pesan dasar sebagai pedoman praktis untuk mengatur makanan sehari- hari yang seimbang dan aman. Tujuannya agar status gizi serta kesehatan yang optimal dapat dicapai serta dipertahankan.
Berikut 13 pesan dasarnya :
- Makanlah aneka ragam makanan.
- Makanlah aneka ragam makanan untuk memenuhi kecukupan energi.
- Makanlah makanan sumber karbohidrat, setengah dari kebutuhan energi.
- Batasi konsumsi lemak dan minyak sampai seperempat dari kebutuhan energi.
- Gunakan garam beryodium.
- Makanlah makanan sumber zat besi.
- Berikan Asi saja pada bayi sampai berumur 6 bulan.
- Biasakan sarapan pagi.
- Minumlah air bersih yang aman dan cukup jumlahnya.
- Lakukan kegiatan fisik, serta olahraga secara teratur.
- Hindari minum- minuman beralkohol.
- Makanlah makanan yang aman bagi kesehatan.
- Baca label mengenai jumlah zat gizi yang terdapat dikemasan makanan.
0 Response to "Sumber Zat Gizi"
Post a Comment
"Terimakasih telah berkunjung ke blog Media Online tempatnya berbagi informasi, apabila ada komentar silahkan berkomentar yang sopan"